Ular adalah "mahkluk licik" yang dapat ditemukan di mana saja. Dari benua dingin Arktik, hingga gurun yang gersang. Bisa dibilang, ular adalah penjelajah ulung.
Inilah yang membuat ilmuwan terinspirasi, dan menggunakan 'bakat' ular untuk menjelajahi planet Mars, yang terbilang cukup berat. Karena pada dasarnya, Mars mempunyai permukaan yang cukup menantang.
Sebuah tim dari lembaga peneliti SINTEF, di Trondheim, Norwegia, sedang mempelajari bagaimana robot ular bisa digunakan untuk mengumpulkan sampel dari wilayah yang cukup sulit dijangkau di planet merah tersebut.
Proyek ini merupakan bagian dari studi kelayakan oleh European Space Agency (ESA), yang bertujuan untuk memberikan sampel yang lebih besar dari pada robot-robot yang pernah di orbitkan di sana.
Robot ular ini dapat dihubungkan dengan robot konvensional yang telah ada sebelumnya, seperti Curiosity. Sehingga bisa mengambil sampel yang sebelumnya sulit dijangkau.
"Kemampuan bermanuver adalah tantangannya. Rocer yang telah dikirim sebelumnya sering terjebak pasir di Mars, ucap Pål Liljebäck dan Aksel Transeth di SINTEF ICT.
Robot ular tersebut akan diberi nama Wheeko, dan sedang dalam tahap uji coba untuk meluncur di permukaan datar. Rangkaiannya terdiri dari 10 modul yang membentuk seperti sendi manusia, dan masing-masing mempunyai penggerak untuk bisa berputar.
Robot ini layak untuk ditunggu, dan memberikan kontribusinya dalam dunia ilmu pengetahuan. Anda juga bisa melihat videonya di tautan ini.
Dimohon Bantuannya Untuk Submit Link Artikel Agar Cepat Terindeks Mesin Pencari, Klik ===>> Webmaster
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda. Jangan Lupa Sebarkan Artikel yang Telah Anda Baca.
Dilarang Copy Paste Tanpa Mencantumkan Sumbernya.
0 comments:
Post a Comment
Jangan lupa tinggalkan komentar Anda di bawah ini