iklan banner

Labels

Home » » Kuburan Tempat Pesawat Perang Dunia Kedua 'Dimakamkan'

Kuburan Tempat Pesawat Perang Dunia Kedua 'Dimakamkan'



Perang memang merugikan kedua belah pihak, baik bagi penjajah maupun negara yang dijajahnya. Penjajah biasanya membutuhkan uang yang banyak, untuk memulai serangan terhadap negara yang akan dijajahnya.

Demikian pun negara yang dijajah, akan dirugikan banyak sekali. Tapi perang dengan skala besar saat ini memang tidak terjadi, setelah berakhirnya Perang Dunia Kedua. Yang menelan biaya dan korban yang begitu besar.

Saat itu, banyak negara berlomba-lomba melakukan revolusi, terutama dalam teknologi persenjataan. Ratusan bahkan ribuan pesawat dibuat, kapal selam, kapal laut, hingga senjata mematikan lainnya, sampai dengan pembuatan bom nuklir.

Dari sekian banyak alat perang yang telah hancur dan dipensiunkan, lantas kemana perginya? Salah satunya adalah pesawat tempur yang canggih pada masa itu.

Tapi kini, senjata-senjata mematikan tersebut justru telha menunjang kehidupan lainnya, yaitu kehidupan bawah laut. Dalam gambar-gambar ini menunjukkan kuburan pesawat dari Perang Dunia Kedua, yang terletak di Samudera Pasifik.

Lebih dari 150 pesawat diperkirakan 'terbaring' dan 'dimakamkan' di tempat ini, dengan kedalaman sekitar 39 meter di bawah air.

Pesawat yang bisa ditemukan di sini di antaranya termasuk pesawat Amerika berjenis TBF dan TBM Avengers, Douglas SBD Dauntless pembom dan F4U Corsair.

Brandi Mueller, seorang penjaga pantai dari Wisconsin, menemukan pesawat tempur selama penyelaman scuba.

"Mereka menyebutnya 'makam pesawat.' Pesawat-pesawat di sini sekarang menjadi tempat hidup karang dan mendorong kehidupan laut berkembang secara baik. Bagi saya, menyelam di pesawat terbang ini, khususnya pesawat Perang Dunia II benar-benar unik," ujar Mueller.

iklan banner

Dimohon Bantuannya Untuk Submit Link Artikel Agar Cepat Terindeks Mesin Pencari, Klik ===>> Webmaster
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda. Jangan Lupa Sebarkan Artikel yang Telah Anda Baca.
Dilarang Copy Paste Tanpa Mencantumkan Sumbernya.

0 comments:

Post a Comment

Jangan lupa tinggalkan komentar Anda di bawah ini